Pada tanggal 26 Juni 2014 lalu, PT. Angkasa Pura Airports Bandara El Tari telah melaksanakan pelatihan untuk mengatasi keadaan darurat (PKD- Hot Dril), yang diikuti oleh seluruh instansi terkait sebagai bentuk kebersamaan dalam meningkatkan keterampilan masing-masing instansi dalam memberikan pelayanan kepada keselamatan penerbangan bila terjadi suatu kondisi atau situasi darurat. Latihan ini dimaksudkan untuk menguji kehandalan AEP Dokumen Bandara El Tari Kupang, menguji kemampuan berkoordinasi, komando dan komunikasi serta menguji emergency respons seluruh petugas dan peralatan operasional yang digunakan.
Pelatihan ini di ikuti oleh seluruh unsur TNI, POLRI, BASARNAS, Rumah Sakit dan seluruh Airlines serta Ground Handling yang beroperasi di Bandara El Tari Kupang. Adapun skenario yang diciptakan yaitu sebuah penerbangan yang mengalami kecelakaan, sehingga membutuhkan pertolongan, dengan segala koordinasi yang telah diatur dalam sistem dan prosedur Emergency, maka segala persiapan telah di rancang dengan cepat dan siap memberi bantuan kepada kecelakaan pesawat tersebut. Latihan PKD – Hot Drill yang dilaksanakan PT. Angkasa Pura Airports Bandara El Tari Kupang ini merupakan salah satu bentuk pelayanan dari bandara yang memerlukan koordinasi antar unit, koordinasi antar instansi terkait, komando dan komunikasi.
Dan terbukti bahwa koordinasi untuk menghadapi kondisi darurat dapat berjalan sangat baik antara seluruh instansi terkait. Pelatihan Keadaan Darurat (PKD – Hot Drill) ini dilaksanakan minimal 2 kali pertahun dan merupakan latihan rutin dan akan dilaksanakan dalam skala besar yaitu Pelatihan Gawat Darurat (PGD) pada tahun 2015 dengan agenda PGD ini dilaksanakan 3 Tahun sekali. Semoga dengan adanya pelatihan ini maka kualitas pelayanan keselamatan bandara semakin baik. (ani_l)
